Humas PT BNP Antony: Pentingnya Pedagang Pasar Banjaran Untuk Melakukan Veripikasi Mendaptar  Hak Eksisting, Agar Bisa memutus Hoax dan Menutup Akses Para Cukong

Bandung.Nkrikitanews.com - Pertemuan para pedagang pasar Banjaran dengan intatansi daerah (desa,kecamatan,pol pp) dihadiri humas Revitalisasi Pasar Banjaran  PT BNP berjalan hikmah dan lancar, pertemuan dengan para pedagang  ini dikarenakan masih adanya permasalahan yang masih belum bisa diterima oleh para pedagang dikarenakan adanya isu dari yang tidak bertanggung jawab sehingga sampai saat ini para pedagang sebagian masih belum melakukan verifikasi dan mendaftar hak eksistingnya.

Dalam pertemuan tersebut di hadiri  Oleh  Camat Banjaran Kasta Wiguna, Kades Banjaran, Kanit Pol PP dan Humas PT BNP.

Camat Banjaran Kasta Wiguna  dalam kesempatannya menyampaikan beberapa hal terkait revitalisasi pasar sehat Banjaran juga berharap  agar para pedagang yg belum mendaftar untuk segera mendaftarkan hak berjualan nya baik itu pemilik stpk maupun stpl (existing), baik secara perorangan ataupun secara kolektif.

Di depan para pedagang yang hadir, dirinya menghimbau agar para pedagang PKL  yang berdagang di jalan desa untuk tertib dan tidak berjualan di bahu jalan desa  karena itu akan membuat jalan menjadi tidak nyaman dan secara tidak langsung sudah mengambil hak para  pengguna jalan tersebut, ujar camat 

camat pun memaparkan dampak positif yg akan timbul jika revitalisasi  pasar sehat banjaran sudah selesai dan berjalan akan menjadikan roda perekonomian husus nya banjaran akan meningkat pesat.

Dalam kesempatan yg sama, Antony selaku humas PT BNP juga menambahkan agar para pedagang tidak termakan isu-isu hoak tentang adanya para cukong-cukong atau  bandar-bandar pebisnis kios/los pasar yang memborong kios ataupun Los di pasar sehat banjaran.

Anton juga menambahkan secara cukup detil dan edukatif bahwa pihak pengembangan pun punya SOP dan kebijakan yg meringankan bahkan menguntungkan para pedagang eksisting, salah satu nya apabila sudah mendaftar hak eksiting nya itu akan memutus hoak dan menutup akses para cukong2 kios/Los pasar, Imbuh Anton.

Anton juga menjelaskan,  terkait dengan pendirian para pedagang yg akan membeli/membayar kios dan Los nya setelah bangunan selesai, itu adalah hak para pedagang namun disarankan agar segera melakukan Verifikasi terlebih dahulu sebelumnya.

Tidak lupa dalam kesempatan ini anton (humas) PT BNP menyampaikan klarifikasi terkait dugaan yg berkembang dgn istilah mengoreng daging dengan gajih yg mana membangun dari uang hasil pendaftaran para pedagang itu salah besar, karena dapat dilihat dari cepatnya pembangunan yg berjalan sampai saat ini sudah sesuai dengan progres. 
Pada dasarnya tidak ada masalah yg tidak bisa diselesaikan, jangan gampang terprovokasi isu2 yg belum pasti kebenarannya apalagi di masa2 pesta politik ini
Kalaupun ada hal tersebut mari kita duduk bersama dengan kepala dingin insaalloh semua nya akan tuntas, katanya.

Dalam kesempatan ini anton mewakili jajaran management pengembang mengucapkan Terima kasih yg sebesar-besarnya atas kerjasamanya kepada seluruh warga Banjaran, muspika, muspida, dan para pedagang yang saling mendukung program revitalisasi pasar sehat Banjaran ini agar berjalan lancar dan segera rampung sesuai waktu yg telah di targetkan.