Ditjen AHU Kemenkumham Cahyo R.Muzhar Mendukung Perselisihan Dualisme Kepengurusan INI Dengan Cara Musyawarah

Bandung.Nkrikitanews.com - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) sebagai pembina dan pengawas notaris merespon dan mengambil sikap terkait dengan dualisme kepengurusan INI karena dengan  adanya dualisme kepengurusan yang terjadi pada ikatan notaris Indonesia saat ini yang mana mengakibatkan masalah intern di kalangan para notaris dan mengganggu pelayanan publik kepada masyarakat.

" Mediasi sudah di lakukan secara maksimal oleh Kemenkumham agar pihak-pihak yang berpolemik bisa mendapatkan penyelesaian dari  permasalahan tersebut, sehingga keutuhan INI sebagai wadah Organisasi tetap ada tunggal,” ujar Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (AHU) Cahyo R. Muzhar dalam konferensi pers terbuka di Hotel Grand Sunshine, Soreng, Kabupaten Bandung, Rabu, (27/3/2024).

 Dalam kesempatannya Cahyo menambahkan, Kemenkumham juga selalu menegaskan agar permasalahan di internal organisasi dapat diselesaikan secara internal Organisasi INI, agar para Pihak yang berpolemik itu  mengajukan gugatan di PTUN Jakarta terkait keabsahan perkumpulan tersebut, ucapnya.

Cahyo juga menegaskan bahwa untuk menjaga netralitas pemerintah, Kemenkumham dalam hal ini Ditjen AHU sebagai pembina dan pengawas mengambil sikap netral dan tidak berpihak. Ketidak berpihakan tersebut ditindak lanjuti dengan pengumuman yang telah dikeluarkan oleh DJ AHU serta  meminta kepada kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM seluruh Indonesia agar tidak menghadiri kegiatan atau melakukan kerja sama dengan Organisasi INI baik melalui pengurus yang terpilih berdasarkan Kongres INI XXIV tanggal 30-31 Agustus 2023 maupun berdasarkan Kongres Luar Biasa Ikatan Notaris Indonesia (KLB INI) tanggal 29-30 Oktober 2023, sampai permasalahan  Organisasi Ikatan Notaris Indonesia selesai.

" Saya berkomitmen mendukung inisiatif penyelesaian sengketa dualisme kepengurusan Organisasi INI secara musyawarah. Kami dari Pemerintah  mengajak semua pihak untuk menunjukkan sikap tanggung jawab dan berjiwa besar agar tercapai penyelesaian konflik di tubuh Organisasi INI sekarang, pungkasnya